You can visit my mobile version blog at http://blogpoenyabudi.blogspot.com/?m=1

Archive for 05/05/11

NASA and NSF-Funded Research Finds First Potentially Habitable Exoplanet

NASA and NSF-Funded Research Finds First Potentially Habitable Exoplanet

A team of planet hunters from the University of California (UC) Santa Cruz, and the Carnegie Institution of Washington has announced the discovery of a planet with three times the mass of Earth orbiting a nearby star at a distance that places it squarely in the middle of the star's "habitable zone."

This discovery was the result of more than a decade of observations using the W. M. Keck Observatory in Hawaii, one of the world's largest optical telescopes. The research, sponsored by NASA and the National Science Foundation, placed the planet in an area where liquid water could exist on the planet's surface. If confirmed, this would be the most Earth-like exoplanet yet discovered and the first strong case for a potentially habitable one.


Continue Reading

Renungan Harian
05 Mei 2011

Tanggal: Kamis, 5 Mei 2011
Bacaan : Amos 4:7-13
Nats: Aku telah membuat bau busuk perkemahanmu tercium oleh hidungmu; namun kamu tidak berbalik kepada-Ku (Amos 4:10)

Judul:
BAU KOTORAN TERNAK

  Ada pengamatan menarik ketika saya dan istri berkunjung ke Pulau Lombok. Di salah satu desa, pada waktu-waktu tertentu, ada kebiasaan penduduk untuk melaburi lantai rumahnya yang dari tanah dengan kotoran ternak. Wah, pasti bau! Iya, tetapi itu bau yang sengaja diciptakan. Maksudnya agar mereka selalu ingat bahwa kehidupan mereka dibangun atas dasar kerja keras; yaitu beternak sebagai pekerjaan sehari-hari. Bau itu dimaksudkan sebagai penggugah kesadaran.

  Amos adalah petani dan peternak dari dusun Tekoa (Amos 1:1). Nabi yang akrab dengan hewan dan tanah. Rupa, kondisi dan bau tanah dikenalnya dengan baik. Pesan kenabiannya kerap dikemas dalam bentuk seruan dan ajakan untuk mencermati gejala-gejala alam.


Continue Reading

Perspektif 05 Mei 2011

Dipersatukan Dalam Injil
Bacaan hari ini: Kisah Para Rasul 10:9-33
“Tetapi Petrus menjawab: Tidak, Tuhan, tidak, sebab aku belum pernah memakan sesuatu yang haram dan yang tidak hadir.” (Kisah Para rasul 10:14)

Dalam tradisi dan kepercayaan bangsa Yahudi, bangsa-bangsa lain dianggap sebagai bangsa “kelas dua,” atau “bangsa kafir”. Mereka beranggapan demikian, karena bangsa lain tidak menyembah Allah yang sama seperti mereka, bahkan mereka mengklaim bahwa kedudukan bangsa-bangsa lain di pandangan Allah, tidaklah sama dengan kedudukan mereka di hadapan-Nya.


Continue Reading

10 Profesi dengan Tingkat Stres Paling Tinggi

VIVAnews - Setiap individu pastinya menginginkan profesi yang memiliki tingkat stres rendah, namun dengan penghasilan relatif tinggi. Tak jarang pula, masih ada profesional yang sebenarnya tidak menyadari profesi yang dilakoni saat ini sebenarnya memancing tingkat stres besar.
Laman businessinsider seperti dikutip VIVAnews.com, menemukan 10 pekerjaan yang memiliki tingkat stress tertinggi di dunia, khususnya di Amerika Serikat. Survei ini diperoleh dari penelitian yang dibuat CareerCast.com terhadap tingkat stres dari 200 jenis pekerjaan didasarkan kepada lingkungan kerja, pendapatan, prospek masa depan, deadline, tingkat kompetisi, dan perjalanan dinas. Artikel yang dirilis di Careercast ini memang mengacu pada jenis pekerjaan yang dilakukan di Amerika Serikat. Namun, pekerjaan-pekerjaan ini banyak juga dilakukan oleh sebagian masyarakat di Indonesia, bahkan mungkin mulai dan akan berkembang di siniInilah 10 pekerjaan dengan tingkat stres paling tinggi: 


Continue Reading

Kalahkan Rasa Malas di Kantor

Tahukah Anda, beberapa kebiasaan kecil sehari-hari bisa menyedot semangat kerja.

Habit Buruk:

1. "Duduk lama bikin tubuh belakang melengkung," ujar Mike Siemens, Direktur Exercise Physiologi

2. Membalas pesan di handphone bisa menarik otot leher, menyebabkan sakit leher dan kelelahan

3. Mengunyah permen selama 90 menit di gym bisa turunkan level energi Anda hingga 10-20 menit

4. "Stres bisa menyebabkan napas Anda menjadi dangkal, serta menghalangi asupan oksigen," kata Peggi Holt, terapis Live Management.


Continue Reading