Bacaan hari ini: Roma 8:23-30
“Dan bukan hanya mereka saja, tetapi kita yang telah menerima karunia sulung Roh, kita juga mengeluh dalam hati kita sambil menantikan pengangkatan sebagai anak, yaitu pembebasan tubuh kita.” (Roma 8:23)
Keluhan jenis kedua yang Paulus catat dalam ayat 23 adalah keluhan yang keluar dari orang yang sudah diselamatkan dan memiliki Roh Kudus dalam hidupnya. Keluhan ini bisa terjadi karena telah terjadi peperangan rohani yang sangat hebat dalam diri anak-anak Tuhan. Konflik ini dapat digambarkan demikian: “kita mau hidup mencintai dan mentaati Tuhan; tetapi kenyataannya, terasa sulit bagi kita untuk menjalankannya. Kita ingin untuk menjalankan apa yang diperintahkan Tuhan, tetapi terasa tidak mampu.” Mengapa demikian?
Effendi Susanto, dalam artikelnya berjudul “Keluhan Orang Percaya”, mengutip pandangan Sinclair Ferguson, menjelaskan pergumulan dalam melawan dosa, sebagai berikut: (1). The reigning sin, yakni pada waktu kita belum mengenal Tuhan, dosa bertakhta dalam hati kita. Kita pasti berbuat dosa, sebab kita menjadi budaknya. (2). The remaining sin, yakni sesudah kita menjadi anak Tuhan, dosa masih tetap tinggal di dalam diri kita, tapi dia tidak lagi bertakhta. Kita dapat berkata ”tidak” pada dosa. Paulus menegaskan: “Barangsiapa menjadi milik Kristus Yesus, ia telah menyalibkan daging dengan segala hawa nafsu dan keinginannya” (Gal. 5:24).
Dalam pergumulan melawan dosa, orang percaya tidak perlu berkecil hati, karena Roh Kudus siap membantunya dari dalam. “Demikian juga Roh membantu kita dalam kelemahan kita, sebab kita tidak tahu, bagaimana sebenarnya harus berdoa, tapi Roh sendiri berdoa untuk kita kepada Allah dengan keluhan-keluhan yang tidak terucapkan” (ay. 26). Selain itu, dalam menjalani kehidupan yang sangat berat ini, tangan Allah yang penuh kasih senantiasa turut bekerja dalam hidup kita, sehingga kita yang sudah dipilih dan diselamatkan-Nya, dapat dibentuk serta semakin menyerupai gambar Anak-Nya.
Bagaimana dengan hidup Anda hari ini? Apakah Anda berkecil hati dalam meghadapi godaan dunia ini? Jangan pernah menyerah dan merasa kalah! Hadapilah semuanya itu bersama Tuhan. Berserulah kepada-Nya, maka Ia yang akan menolong Anda!
STUDI PRIBADI: Siapakah yang menjadi penolong bagi orang percaya dalam menghadapi pergumulannya? Mengapa kita tidak perlu kecil hati melawan pergumulan kita?
DOAKAN BERSAMA: Berdoalah bagi setiap orang Kristen yang mengalami penderitaan bahkan godaan dunia, agar mereka tetap bersandar pada kuat kuasa Tuhan melalui bimbingan dan pertolongan Allah Roh Kudus.
“Dan bukan hanya mereka saja, tetapi kita yang telah menerima karunia sulung Roh, kita juga mengeluh dalam hati kita sambil menantikan pengangkatan sebagai anak, yaitu pembebasan tubuh kita.” (Roma 8:23)
Keluhan jenis kedua yang Paulus catat dalam ayat 23 adalah keluhan yang keluar dari orang yang sudah diselamatkan dan memiliki Roh Kudus dalam hidupnya. Keluhan ini bisa terjadi karena telah terjadi peperangan rohani yang sangat hebat dalam diri anak-anak Tuhan. Konflik ini dapat digambarkan demikian: “kita mau hidup mencintai dan mentaati Tuhan; tetapi kenyataannya, terasa sulit bagi kita untuk menjalankannya. Kita ingin untuk menjalankan apa yang diperintahkan Tuhan, tetapi terasa tidak mampu.” Mengapa demikian?
Effendi Susanto, dalam artikelnya berjudul “Keluhan Orang Percaya”, mengutip pandangan Sinclair Ferguson, menjelaskan pergumulan dalam melawan dosa, sebagai berikut: (1). The reigning sin, yakni pada waktu kita belum mengenal Tuhan, dosa bertakhta dalam hati kita. Kita pasti berbuat dosa, sebab kita menjadi budaknya. (2). The remaining sin, yakni sesudah kita menjadi anak Tuhan, dosa masih tetap tinggal di dalam diri kita, tapi dia tidak lagi bertakhta. Kita dapat berkata ”tidak” pada dosa. Paulus menegaskan: “Barangsiapa menjadi milik Kristus Yesus, ia telah menyalibkan daging dengan segala hawa nafsu dan keinginannya” (Gal. 5:24).
Dalam pergumulan melawan dosa, orang percaya tidak perlu berkecil hati, karena Roh Kudus siap membantunya dari dalam. “Demikian juga Roh membantu kita dalam kelemahan kita, sebab kita tidak tahu, bagaimana sebenarnya harus berdoa, tapi Roh sendiri berdoa untuk kita kepada Allah dengan keluhan-keluhan yang tidak terucapkan” (ay. 26). Selain itu, dalam menjalani kehidupan yang sangat berat ini, tangan Allah yang penuh kasih senantiasa turut bekerja dalam hidup kita, sehingga kita yang sudah dipilih dan diselamatkan-Nya, dapat dibentuk serta semakin menyerupai gambar Anak-Nya.
Bagaimana dengan hidup Anda hari ini? Apakah Anda berkecil hati dalam meghadapi godaan dunia ini? Jangan pernah menyerah dan merasa kalah! Hadapilah semuanya itu bersama Tuhan. Berserulah kepada-Nya, maka Ia yang akan menolong Anda!
STUDI PRIBADI: Siapakah yang menjadi penolong bagi orang percaya dalam menghadapi pergumulannya? Mengapa kita tidak perlu kecil hati melawan pergumulan kita?
DOAKAN BERSAMA: Berdoalah bagi setiap orang Kristen yang mengalami penderitaan bahkan godaan dunia, agar mereka tetap bersandar pada kuat kuasa Tuhan melalui bimbingan dan pertolongan Allah Roh Kudus.
