Tragedi menimpa Charice, penyanyi muda asal Filipina. Senin malam lalu,
ayahnya tewas ditusuk menggunakan besi pemecah es oleh seorang pria
mabuk yang tidak ia kenal.
Ricky Pempengco, ayah Charice, malam itu sedang keluar rumah untuk membeli rokok. Secara tak sengaja ia menyenggol seorang pria yang terlihat sedang mabuk. Pria tersebut marah dan langsung menusukkan besi pemecah es ke dada dan punggung Ricky.
Charice yang saat itu sedang mengikuti tur bersama David Foster (salah satunya di Indonesia) langsung bertolak kembali ke Filipina hari Rabu (2/11). Ia juga meminta maaf kepada seluruh penggemarnya karena harus membatalkan seluruh sisa konsernya tahun ini.
Ricky Pempengco, ayah Charice, malam itu sedang keluar rumah untuk membeli rokok. Secara tak sengaja ia menyenggol seorang pria yang terlihat sedang mabuk. Pria tersebut marah dan langsung menusukkan besi pemecah es ke dada dan punggung Ricky.
Charice yang saat itu sedang mengikuti tur bersama David Foster (salah satunya di Indonesia) langsung bertolak kembali ke Filipina hari Rabu (2/11). Ia juga meminta maaf kepada seluruh penggemarnya karena harus membatalkan seluruh sisa konsernya tahun ini.
Meski tak mengenal ayahnya dengan baik, Charice mengaku sangat terpukul dengan musibah ini. Sang ayah meninggalkan Charice dan ibunya saat Charice masih berumur 3 tahun.
"Sudah 15 tahun dan aku tak pernah melihatnya atau mendengar kabar darinya, tapi aku tetap berterima kasih padanya atas semua yang sudah ia berikan padaku, meski hanya dalam waktu singkat," ujar Charice.
Pelaku penusukan ayah Charice sampai saat ini masih dalam pelarian. Polisi sudah menyebarkan foto pelaku ke seluruh penjuru Filipina dan menawarkan imbalan uang bagi yang bisa menyerahkan pelaku ke kantor polisi.
"Siapa pun yang melakukan ini harus dihukum. Keadilan harus ditegakkan. Bukan hanya untuk ayahku, tapi untuk semua yang peduli," ujar Charice dalam sebuah wawancara.
"Aku mencintainya dan akan selalu mencintainya. Bagaimana pun, dia ayahku," lanjut penyanyi berusia 19 tahun ini.
