Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto
- Dinner in The Sky. Mungkin kita
membayangkan makan di pesawat. Jika Anda berfikiran seperti itu, Anda
salah. Konsep makan unik ini menempatkan dinner table ketinggian puluhan
meter dengan memakai crane sebagai penyangga dan penopang.
Nah, Dinner in The Sky (DITS) bermula di Belgia pada tahun 2007 bakal hadir di Indonesia tepatnya di Pecatu Cliff, Bali.
Indonesia menjadi negara yang ke-33 yang menggunakan konsep ini. PT
Luxedestination Twentyteen akan bertindak sebagai partner. Kick off DITS
diperkirakan bulan Oktober atau November 2011.
“Dipilihnya Bali karena kental dengan nuansa entertainment, selaras
dengan core business DITS yang berorientasi pada aspek business &
pleasure. Sehingga kita mampu memberikan pengalaman sensasional, luar
biasa dan tidak terlupakan seperti cocktail in the sky, wedding in the
sky, meeting in the sky, sunset dinner in the sky ataupun fireworks in
the sky," ungkap Dewi Moesdiono dari PT. Luxedestination Twentyten
kepada wartawan, Kamis (16/6/2011).
Semua kegiatan tersebut akan dilakukan di atas ketinggian 50 meter
dimana nantinya akan terdapat meja yang ditambatkan pada sebuah crane
yang mampu menopang dengan standar keselamatan dan kenyamanan sangat
tinggi.
Senada, Ananto Harjokusumo mengungkapkan, selain eksklusifitas dalam
merasakan pengalaman sensasional yang tidak terlupakan, faktor lainnya
yang membuat DITS menjadi sedemikian fenomenal seperti sekarang adalah
safetiness atau keselamatan.
“Standar keselamatan yang dimiliki oleh DITS sudah memenuhi standar
yang dipunyai pemerintah Jerman. Keseluruhan standar keselamatan yang
ada telah melalui pengawasan ketat dari pemerintah Belgia, yang diwakili
oleh Rheinland TUV," ungkap Ananto.
--
Foto: AP/Lionel Cironneau
Foto: AP/Lionel Cironneau