JAKARTA – Masalah rambut rontok sepertinya bukan
masalah orang dewasa saja. Bayi baru lahir ternyata juga bisa mengalami
hal serupa. Namun Anda harus tahu, bahwa rambut rontok pada bayi
umumnya normal.
Bayi cenderung kehilangan rambut mereka di awal kehidupannya. Seperti
halnya pada orang dewasa, rambut bayi juga mengalami masa pertumbuhan
dan istirahat. Dalam kasus bayi baru lahir semua folikel rambut memasuki
masa istirahat pada waktu yang sama. Namun ada kondisi tertentu yang
dapat menyebabkan kerontokan rambut pada bayi baru lahir.
Mau tahu penyebab rambut rontok pada bayi?
* Tinea capitis, umumnya dikenal sebagai kurap pada kulit kepala dan merupakan infeksi jamur yang sering terlihat pada anak-anak. Hal ini terlihat seperti bercak bersisik dan mungkin terlihat seperti titik-titik hitam di kulit kepala.
* Alopecia Areata, ini adalah suatu kondisi yang menyebabkan rambut
rontok diduga disebabkan serangan sistem kekebalan pada folikel rambut.
* Trikotilomania adalah hilangnya rambut sebagai akibat dari
dorongan yang kuat untuk menarik-narik rambut. Trikotilomania merupakan
suatu perilaku kompulsif, yang mungkin berasal dari adanya stres
emosional maupun stres fisik.
* Posisi tidur. Tidur dalam posisi yang sama selama beberapa jam pada suatu waktu juga dapat menjadi salah satu penyebab hilangnya rambut bayi.
* Stres, demam dan perubahan hormonal. Sekitar 5 sampai 15 persen
dari rambut di kulit kepala biasanya akan mengalami fase istirahat pada
satu waktu. Namun stres, demam atau perubahan hormon dapat menyebabkan
sejumlah besar rambut berhenti tumbuh sekaligus. Penanggalan rambut pada
bayi umumnya dimulai ketika memasuki tahap pertumbuhan yakni sekitar
usia tiga bulan.
* Kekurangan gizi: Vitamin H atau biotin adalah salah satu
vitamin B kompleks yang membantu tubuh untuk mengubah karbohidrat
menjadi glukosa untuk bahan bakar tubuh. Zinc, mineral penting, yang
terlibat dalam berbagai aspek metabolisme seluler. Ini juga mendukung
pertumbuhan dan perkembangan rambut bayi selama kehamilan, masa
kanak-kanak dan remaja.
* Masalah Endokrin: Pada beberapa anak,
penyebab kerontokan rambut disebabkan oleh hipotiroidisme. Suatu
kondisi dimana kelenjar tiroid kurang aktif dan rendahnya jumlah hormon
tiroid untuk memenuhi kebutuhan metabolisme.
Untuk mengatasi masalah rambut rontok pada bayi, Anda bisa menyiasatinya dengan berbagai cara berikut ini:
* Gunakan bantal pada bayi Anda dengan bentuk tapal kuda.
* Pijat dengan minyak.
Memijat kepala bayi Anda dengan minyak tidak mencegah rambut rontok,
tetapi dapat membantu dalam sirkulasi darah di kulit kepalanya.
*
Cukur. Mencukur rambut bayi tidak berarti ada jaminan rambut tumbuh
lebih tebal atau berkurang kerontokannya. Tetapi dengan mencukur rambut
setidaknya ada kemungkinan tidak memiliki rambut rontok sama sekali.
* Jika mungkin Anda bisa mencoba untuk mengubah posisi tidur bayi setelah beberapa waktu.
*
Jika kerontokan rambut bayi Anda masih berlanjut, lebih baik
konsultasikan ke dokter anak dan biarkan dokter yang menanganinya.