KUPANG-- Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Frans Lebu Raya,
mengatakan sebanyak 719 dari 1.192 pulau di daerahnya, hingga saat ini
belum diberi nama.
Karenanya, pihaknya membutuhkan perhatian serius semua pihak,
termasuk para camat, kata kata Gubernur Lebu Raya pada rapat pembinaan
dan pembakuan nama-nama rupabumi wilayah adminstrasi bersama 290 camat
se-Nusa Tenggara Timur, di Kupang, Senin.
"Nusa Tenggara Timur memiliki 1.192 pulau, 472 pukau telah diberi
nama, 719 pulau belum diberi nama," ia menjelaskan. Menurut Gubernur
Lebu Raya, persoalan penamaan dan pembakuan rupabumi, masih merupakan
persoalan tersendiri di daerah ini, karena karakteristik yang dimiliki
daerah ini.
Gubernur Lebu Raya mengatakan secara administratif saat ini NTT
memiliki 290 kecamatan, 2.650 desa dan 316 kelurahan. Nusa Tenggara
Timur, kata Gubernur Lebu Raya, juga memiliki kondisi georafis yang
sulit dijangkau, pulau kecil dan besar termasuk pulau kecil terdepan.
"Kondisi ini membutuhkan keseriusan semua pihak untuk melakukan
pendataan permukaan bumi dengan sebaik-baiknya. Untuk itu pada
kesempatan ini, para camat dan pemerintah kabupaten/kota dapat melakukan
pendataan dengan akurat di lapangan, karena camat, lurah dan desalah
yang paling mengetahui wilayahnya," kata Gubernur.
Berkaitan dengan hal itu, kepada panitia di kabupaten/kota agar
memperhatikan tiga hal pokok yaitu identifikasi rupa bumi harus
dilakukan dengan teliti. Berikut pemberian nama kepada unsur rupa bumi
harus sesuai dengan kondisi apa adanya di lapangan dan selanjutnya
pembakuan nama unsur rupa bumi harus sesuai dengan ketentuan yang
berlaku.