Bacaan : Yesaya 6:8-13
Nats: Kemudian firman-Nya: "Pergilah, dan katakanlah kepada bangsa
ini: Dengarlah sungguh-sungguh, tetapi mengerti: jangan!
Lihatlah sungguh-sungguh, tetapi menanggap: jangan!" (Yesaya
6:9)
Judul:
KESUKSESAN
Ada beragam definisi kesuksesan. Bagi sebagian orang, kesuksesan
adalah kondisi ketika seseorang sudah memiliki uang dan harta dalam
jumlah tertentu.
Atau, jika sudah memiliki pengikut setia yang
banyak. Atau, jika berhasil menjadi yang terbaik dalam bidang
tertentu. Atau, jika sudah memiliki keluarga yang harmonis. Bermacam
definisi ini muncul, tergantung pada tata nilai dan latar belakang
seseorang. Namun, secara umum kesuksesan kerap diukur berdasarkan
pencapaian atau buah yang diperoleh.
Definisi kesuksesan bagi Tuhan, khususnya dalam konteks
panggilan-Nya kepada Yesaya, beda dengan yang umumnya manusia
pegang. Hari ini kita membaca bagaimana Yesaya diutus untuk
menyampaikan firman Tuhan kepada bangsa Israel. Uniknya, Tuhan sudah
mengatakan bahwa Israel tidak akan memedulikan Yesaya. Pelayanan
Yesaya akan tidak berbuah. Dengan kata lain, berdasarkan definisi
umum, Yesaya akan gagal. Namun demikian, Tuhan tetap menyuruh Yesaya
menjalani panggilan-Nya tersebut dan hanya memintanya setia. Itulah
arti kesuksesan bagi Tuhan, yaitu setia kepada panggilan-Nya sampai
akhir, bagaimanapun beratnya situasi.
Definisi kesuksesan ini penting kita miliki dalam menjalani hidup.
Tuhan tidak menuntut kita memiliki pencapaian yang spektakuler.
Atau, tampak terpandang di mata orang-orang. Karenanya, jangan malu
kalau kita tampak "kalah" berprestasi dibandingkan orang lain.
Jangan pula tergoda mengambil jalan pintas yang tidak sesuai
firman-Nya, hanya agar dipandang berhasil oleh dunia. Melainkan,
berusahalah dinilai sukses oleh Tuhan dengan terus berusaha setia
kepada panggilan-Nya --ALS
BAGI TUHAN KESUKSESAN KITA
TERUTAMA DIUKUR DARI KESETIAAN KITA
Selanjutnya
Sebelumnya